Dengan perkembangan teknologi, informasi bisa diperoleh dengan makin gampang. Termasuk beragam inspirasi dan desain interior yang pasti menggoda kita untuk memiliki ruangan yang sama. Tetapi, apakah lantas kita langsung menerapkannya?
Ya, tentu rasa iri dan keinginan memiliki interior yang menawan itu sangat manusiawi. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk mengubah tampilan rumah dan meniru gaya yang Anda temukan tersebut, ingat-ingat 8 hal berikut ini.
1. Rumah yang indah membutuhkan banyak waktu
Ruangan tidak akan serta-merta menjadi indah setelah Anda membeli dan menaruh semua perkakas sesuai inspirasi yang Anda peroleh. Interior rumah yang indah dan nyaman membutuhkan waktu untuk memilih dan memadukan isinya, sama halnya dengan foto-foto inspirasi yang Anda temukan itu.
2. Interior yang baik adalah yang unik dan personal
Jika Anda hanya bisa meniru, tentu itu tidak lagi unik dan personal. Apalagi untuk rumah. Rumah haruslah berisi cerita dari penghuninya. Cerita ini tidak akan ada jika Anda memasukkan interior rumah orang lain. Maksudnya begini. Setiap perkakas yang dibeli, pasti memiliki kisah. Misalnya meja peninggalan nenek, patung yang dibeli saat travelling, atau korden buatan sendiri.
3. Diperlukan ‘kegagalan’ sebelum keberhasilan
Ya, Anda pasti akan mengalami kegagalan pada beberapa poin. Misalnya pilihan furnitur yang salah, jumlah dana yang kurang, ketidaksesuaian contoh inspirasi dengan kondisi rumah, dsb. Tidak masalah. Dengan begini Anda jadi lebih mengenal apa yang dibutuhkan untuk rumah Anda sendiri.
4. Kebutuhan dan keinginan keluarga
Apakah inspirasi yang Anda temukan itu sesuai dengan kebutuhan keluarga? Apakah anggota keluarga yang lain menyukai dan menginginkannya? Apakah jenis lantai dan dinding cocok untuk anak-anak yang suka bermain? Sebaiknya Anda benar-benar memilih mana yang sesuai untuk mereka, karena mereka juga akan menempati hunian tersebut. Hunian yang baik harus nyaman dan aman bagi semua penghuni.
5. Lakukan sebatas kemampuan
Awali dari bagian mana saja yang bisa Anda lakukan. Jika mengubah ruang bawah tangga menjadi almari dirasa terlalu sulit dan butuh banyak dana, maka jangan lakukan itu. Lakukan saja hal lain yang lebih sederhana, misalnya mengganti sarung bantal sofa, memajang foto keluarga di dinding, memasang kain throw, dan mengganti korden. Dari sini, Anda akan semakin ingin memperbaiki interior.
6. Tidak harus sama persis
Jika Anda tidak bisa mendapatkan beberapa perkakas yang sama, ganti dengan model lain yang mirip. Ganti dengan apa saja yang memiliki warna sama. Tidak harus baru, tapi bisa dari penjual furnitur bekas. Misalnya meja kopi ala industrial yang harganya belasan juta diganti dengan meja kayu polos yang dicat ulang.
7. Simpan dulu foto-foto dekorasi yang diminati
Anda mungkin tidak serta-merta bisa membeli barang-barang sesuai yang ada di foto. Jadi, simpan dulu foto-foto tersebut agar nanti Anda bisa mengingat seperti apa perkakas yang akan dibeli. Dengan mengumpulkan foto-foto tersebut, Anda juga akhirnya bisa memadukan beragam gaya interior.
Dengan selalu mengingat ketujuh hal di atas, Anda tidak akan salah memilih dan menerapkan inspirasi dekorasi yang Anda inginkan. Selamat mendekorasi rumah!