Ukuran Jendela Kamar Mandi Berdasarkan Modelnya

Setiap ruangan membutuhkan jendela sebagai pencahayaan alami dan juga sirkulasi udara, begitu juga ruangan kamar mandi.

Fungsi jendela di kamar mandi sangat penting untuk menjaga kualitas udara, kelembaban dan juga sumber cahaya alami.

Jika ruangan kamar mandi sering dipakai pastinya akan sangat lembap, jadi perlu sirkulasi udara yang baik agar tidak terlalu lembap.

Agar sirkulasi udara pada area kamar mandi lebih optimal, maka yang perlu diperhatikan adalah ukuran jendela kamar mandi standar.

Pada artikel kali ini kami akan menjelaskan mengenai jenis bahan jendela kamar mandi, model dan juga ukuran kamar mandi.

BACA JUGA :

Ukuran Pintu Kamar Mandi

Jenis Bahan Jendela Kamar Mandi

Sebelum membahas mengenai ukuran, ada yang perlu diketahui yaitu mengenai jenis bahan jendela yang akan dipakai.

Karena area yang lembap dan basah tentu butuh bahan jendela yang awet dan tidak mudah keropos. Jenis bahan yang kami rekomendasikan adalah jendela Aluminium dan juga Jendela UPVC (Unplasticized Polyvinyl Chloride).

Kedua bahan ini sudah terbukti kualitasnya dan juga sudah banyak dipakai di Masyarakat.

Jendela Aluminium mempunyai kelebihan antikarat, antirayap, kuat, tahan lama, banyak pilihan warna, tahan cuaca dll.

Jendela UPVC memiliki kelebihan antirayap, tahan cuaca, harga ekonomis, kuat, tahan lama dll.

Untuk informasi lebih lengkapnya mengenai kelebihan Jendela Aluminium vs UPVC, bisa anda baca pada halaman kelebihan Jendela Aluminium vs UPVC.

Ukuran dan Model Jendela Kamar Mandi

Ukuran Jendela Boven

Jendela boven ialah sebutan untuk jendela yang berukuran kecil yang terletak pada area tembok atas atau jendela bagian atas.

Model jendela boven umumnya memakai model jendela jungkit ( top hung), awning atau zig zag.

Jendela ini mempunyai kelebihan tidak tampias hujan saat hujan ringan. Sehingga jendela tidak perlu ditutup, letak jendela yang tinggi akan sulit juga untuk membuka tutup setiap harinya.

Ukuran jendela boven lebarnya sekitar 40-200 cm dan tingginya 40-100 cm.

Jendela Zig Zag / Kaca Silang Kamar Mandi

Jendela zig-zag adalah jendela dengan kaca yang dipasang silang seperti foto diatas.

Model jendela ini harganya lebih murah sebab tidak menggunakan aksesoris apapun.

Kekurangannya sirkulasi udara kurang besar, jadi kurang begitu efektif jika kamar mandi terlalu lembab.

Ukuran jendela kaca silang atau zig zag 1 lubang lebarnya sekitar 60 cm dan tingginya sekitar 40 cm. Jika lebar opening tembok lebih lebar dari itu, Anda bisa membaginya menjadi 2 lubang seperti gambar diatas.

Ukuran Glass Block

Jika tidak ingin menggunakan jendela yang terbuka dan hanya membutuhkan pencahyaan glass block bisa menjadi solusinya.

Kelebihan jendela glass block ini memberikan pencahayaan yang baik dan privasi terjaga. Sebab bayangan orang di dalam tidak terlihat dari luar, begitu juga sebaliknya.

Glass block mempunyai beberapa pilihan ukuran yaitu :

1. 19x19x9,5 cm
2. 20x20x10 cm
3. 8x8x4 cm
4. 30×30 cm
5. 10×30 cm

Anda bisa cek ketersediaan glass block pada toko bangunan terdekat berserta ukuran yang tersedia untuk memastikannya.

Ukuran Jendela Casement

Jendela casement mempunyai kelebihan sirkulasi udara yang dihasilkan sangat baik, pencahayaan juga lebih terang.

Kekurangan jendela casement kamar mandi ialah saat hujan anda harus menutup jendela, privasi juga kurang sebab area jendela terbuka cukup lebar.

Untuk ukuran jendela casement 1 daun ukurannya sekitar 60 x 150 cm, sedangkan untuk jendela casement 2 daun sekitar 100-160 dan tingginya sekitar 100-150 cm.

Jendela Geser Kamar Mandi

Jendela geser samping cukup jarang dipakai untuk kamar mandi jika posisi jendela terkena hujan langsung air hujan bisa masuk ke kamar mandi. Anda harus repot membuka tutup jendela agar air hujan tidak masuk.

Jendela geser aluminium bisa dipasang jika posisinya tidak terkena air hujan langsung atau ada kanopi di atas jendela yang memastikan air hujan tidak bisa masuk lewat jendela.

Untuk ukuran jendela kamar mandi geser tidak perlu terlalu besar lebar jendela 100-200 cm x tinggi 50-100 cm sudah cukup memberikan sirkulasi udara yang baik.

BACA JUGA :

Ukuran bathtub Standar

Jendela Atap Kaca ( Skylight )

Atap kaca bukan hanya dapat dipakai sebagai atap kanopi saja. Tetapi kamar mandi juga bisa menggunakan jendela atap kaca atau skylight.

Dengan menggunakan atap kaca, pencahayaan akan lebih baik dan menghemat biaya listrik. Kekurangannya adalah jika jenis kaca yang dipakai tidak dapat meredam panas matahari, maka ruangan akan terasa lebih panas apalagi saat siang hari.

Apabila Anda tertarik memakai atap kaca skylight pastikan juga untuk memakai jenis kaca antipanas ya..

Ukuran atap kaca menyesuaikan dengan ukuran kamar mandi.

Ukuran jendela atap kaca 50 x 100 cm sudah memberikan pencahayaan yang cukup.

Jendela Nako

Jendela nako dulu pernah menjadi tren yang sering dipakai, akan tetapi karena beberapa hal jendela ini kurang diminati saat ini.

Jika anda ingin membuat desain kamar mandi vintage, anda bisa memakai jendela nako.

Ukuran jendela nako untuk 1 lubang lebarnya sekitar 50 cm dan tingginya 100-170 cm.

Ukuran Jendela Top Hung

Jendela top hung atau jendela jungkit adalah jendela yang paling banyak dipakai untuk jendela kamar mandi.

Jendela dengan bukaan bawah ini lebih cocok untuk jendela yang berada di area tinggi.

Ukuran jendela jungkit untuk kamar mandi standar lebarnya sekitar 60 cm dan tingginya 50 cm.

Jendela Louvre Aluminium

Jendela jalusi atau louvre aluminiun buka tutup teknis jendela ini sama seperti jendela nako yang terdiri ada beberapa sisir jalusi yang bisa dibuka tutup.

Perbedaannya jika jendela nako itu pakai kaca yang transparan, jendela jalusi tidak transparan. Hal ini dapat memberikan perlindungan privasi yang baik.

Ukuran jendela jalusi hampir sama seperti jendela nako sekitar 60 cm dan tingginya 150 cm.

Jenis Kaca Jendela Kamar Mandi

Berikut ini beberapa jenis kaca yang sering dipakai untuk Jendela WC. Masing-masing kaca mempunyai fungsi dan karakteristik tersendiri.

Ini dilakukan dengan memberikan efek berlekuk atau pencetakan pada permukaan kaca, atau dengan memberikan lapisan khusus yang menyebabkan cahaya tersebar dan mengurangi tingkat transparansi.

Kaca ES

Kaca es atau frosted glass adalah jenis kaca yang permukaannya diolah sedemikian rupa sehingga menjadi buram atau tidak transparan.

Dari semua jenis kaca yang ada, kaca es ialah jenis kaca yang paling banyak dipakai untuk jendela kamar mandi.

Kaca es sering digunakan untuk memberikan privasi di ruangan tanpa memblokir sepenuhnya cahaya masuk.

Kaca Sanblast Semprot

Kaca sanblast bisa jadi alternatif lain untuk kaca buram. Kaca sanblast adalah kaca yang sudah diproses dengan proses sandblasting atau pemburaman dengan menggunakan tekanan air dan pasir pada permukaan kaca secara menyeluruh.

Kaca polos + Stiker Sanblast

Selain kaca sanblast semprot seperti diatas, ada juga alternatif lain dengan memakai stiker film sanblast yang ditempel pada permukaan kaca polos.

Kaca Raindown

Kaca raindown mempunyai permukaan mirip seperti kaca es yang tidak tembus pandang dan motifnya seperti aliran air yang menempel pada permukaan kaca.

Anda bisa membaca jenis kaca lainnya di jenis kaca dan karakteristinya.

Kesimpulan

Sebelum memutuskan membeli jendela kamar mandi pastikan Anda tahu jenis bahan jendela, kualitas bahan dan juga vendor yang terpercaya & professional. Ada banyak model jendela kamar mandi yang bisa anda pilih mulai dari jendela jungkit boven sampai jendela jalusi. Setiap jendela mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing, pastikan untuk memilih jendela sesuai kebutuhan.

Untuk jenis kaca jendela kamar mandi jika Anda adalah orang awam yang kurang begitu tahu detail tentang kaca sebaiknya memakai kaca ES. Kaca Es dapat memberikan privasi yang baik dan harganya juga lebih murah.

Jika Anda tertarik dengan produk jendela Aluminium atau Jendela UPVC kami, Anda dapat menghubungi nomor marketing kami untuk informasi harga dan pemesanan.